Apartmen Student Castle dan Nostalgia Jogja
Para pelajar dan mahasiswa setiap tahun terus mengalir ke Yogyakarta untuk mengejar mimpi masa depan mereka.
Ratusan ribu mahasiswa baru -khususnya- setiap tahun mendaftarkan diri ke berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di kota pelajar ini.
Kota Yogyakarta sendiri yang tahun ini menapaki usia 258 tahun pada 7 Oktober 2014 mendatang terus berkembang mengikuti tuntutan perubahan zaman.
Berbagai fasilitas penunjang kebutuhan para pellajar dan mahasiswa khususnya dalam hal pemukiman bagi mereka juga menunjukkan perubahan nyata.
Saat ini di Yogyakarta sudah bermunculan ribuan bahkan mungkin sudah mencapai puluhan ribu kamar kos eksklusif. Yaitu kamar kos yang relatif mewah dibandingkan kamar kos mahasiswa pada dekade sebelumnya.
Kamar kos eksklusif mudah dikenali dari fasilitasnya yang menyediakan pendingin ruangaan atau AC dan kamar mandi dengan air panas serta menyediakan fasilitas internet gratis plus tempat parkir luas yang bisa menampung mobil dan motor penghuninya.
Beberapa kawasan kampus di kota Yogyakarta, khususnya di wilayah Kabupaten Sleman menunjukkan perubahan nyata dalam menyediakan pemukiman mahasiswa sekelas itu. Artinya permintaan akan kos eksklusif dengan biaya sewa per bulan 1,5 juta rupiah hingga 3,5 juta rupiah kian banyak hadir di Yogyakarta.
Kenyamanan tempat tinggal bagi mahasiswa di Yogyakarta menjadi bagian penting bagi para orang tua yang mengirimkan putra-putrinya belajar ke Yogyakarta.
Ada berbagai alasan kenapa kenyamanan tempat tinggal mahasiswa sekarang banyak dituntut oleh para orang tua mereka yang berada jauh dari Yogyakarta.
Alasan pertama adalah tuntutan putra-putri mereka sendiri yang sudah terbiasa dengan kenyamanan tinggal di rumah orang tuanya dengan gaya hidup modern. Yang mana ruangan ber-AC dan mandi dengan air panas dari shower sudah menjadi kebiasaan mereka. Belum lagi ditambah dengan suasana belajar di SMA mereka yang juga sudah banyak menggunakan ruang kelas ber-AC di berbagai sekolah favorit di kota-kota besar.
Alasan kedua, adalah kemampuan daya beli dari para orang tua yang memang mencukupi sesuai dengan tingkat pendapatan per kapita masyarkat kelas menengah atas Indonesia yang terus meningkat dalam 2 (dua) dekade terakhir sejak sebelum krisis moneter akhir tahun 1990an lalu.
Lalu ada alasan ketiga yang sangat menentukan, yaitu romantisme orang tua para mahasiswa tersebut dengan kota Yogyakarta.
Kenangan indah para orang tua mahasiswa yang dulu pernah mengenyam pendidikan di Yogyakarta atau pernah tinggal di Yoogyakarta dalam rangka tugas profesional mereka masing-masing dapat dipastikan menjadi kunci utama.
Kenangan manis ala lagu populer dan hits di era tahun 1990-an, yaitu Yogyakarta karya KLa Project sangat jelas menggambarkan seperti apa romantisme mereka tentang kota Pelajar yang mereka cintai itu.
Musisi jalanan yang mulai beraksi saat mereka duduk makan gudeg atau burung dara goreng lesehan di sepanjang jalan Malioboro sangat pas digambarkan oleh Katon Bagaskara yang menyebutnya sebagai sajian khas berselera dari para pedagang kaki lima.
Suasana semacam itu yang membuat para alumni Yogyakarta selalu ingin pulang ke kotanya: Yogyakarta. Mereka semacam terikat oleh magnet budaya khas 'Jogja' yang santun, intelek, kreatif dan sekaligus punya selera humor tinggi dengan berbagai cara 'guyonan' atau bercanda.
Setidaknya setiap alumni 'Jogja' punya setangkup rasa rindu untuk menikmati suasana 'lesehan' atau 'angkringan', menikmati kayuhan roda becak atau sepeda, mendengarkan suara gamelan hingga tapak-tapak sepatu kuda andong lengkap dengan bau khas-nya.
Nostalgia Yogyakarta yang melahirkan sejuta inspirasi pada setiap alumni kota Yogyakarta seperti digambarkan di atas adalah suasana yang ingin diusung oleh Apartemen Student Castle Babarsari Yogyakarta.
Kawasan Seturan, lokasi di mana Apartemen Student Castle berada dulunya terkenal dengan 2 kegiatan anak muda dan mahasiswa. Yaitu grass track untuk mereka yang hobi balap motor dan panjang dinding dan kegiatan pecinta alam untuk mereka yang hobi panjat dinidng, naik gunung atau menyusuri gua.
Ada satu jembatan sungai di sekitar Seturan, Babarsari yang tak jauh dari Apartemen Student Castle yang dulu sangat akrab dengan para mahasiswa yang suka kegiatan panjat dinding atau panjat tebing dan kegiatan pecinta alam lainnya.
Di jembatan itu hampir setiap sore para mahasiswa dan pelajar berlatih berbagai teknik panjat dinding dan saling berbagi ilmu dan pinjam meminjam peralatan yang mereka miliki.
Tak sedikit dari mereka bahkan akhirnya menjadi profesional di bidangnya dan kini sudah menapaki predikat kelas nasional maupun berlisensi internasional.
Tak sedikit inspirasi tentang kehidupan mereka kini lahir dari kegiatan-kegiatan hobi semacam itu. Kini para alumni 'Jogja' yang pernah merasakan aroma nostalgi Seturan atau Babarsari sudah tersebar di seluruh pelosok negeri bahkan di manca negara.
Apartemen Student Castle Yogyakarta pun adalah salah satu karya persembahan dari sinergi para profesional dan alumni 'Jogja'. PT. Jogjakarta Artha Makmur yang bernaung di bawah Grup Langgeng Makmur Perkasa tidak lepas dari nostalgi kota Yogyakarta tercinta.
Progres pembangunan apartemen sudah mencapai tahap Topping Off atau penyelesaian struktur bangunan hingga di puncaknya dalam waktu cepat adalah wujud inspirasi melahirkan buah karya nyata para alumni Jogja. Ceremonial topping off Student Castle Apartment Yogya, 29 Nov 2014 lalu yang dihadiri Anies Baswedan (Menteri Pendidikan), Direksi PT. Jogjakarta Artha Makmur serta pejabat2 tinggi DIY
Respon masyarakat sendiri juga sangat baik dalam menyambut kehadiran Apartemen Student Castle.
Janji kepada para konsumen untuk serah terima apartemen di tahun depan pun sedang dikejar lebih cepat terlaksana mulai April 2015 .
Wujud lain dari komitmen developer dan pelaksana proyek PT. Adhi Karya untuk memberikan nilai lebih kepada penghargaan para pelanggan yang sudah membeli unit di Apartemen Student Castle.
Masih seperti dulu, di setiap sudut kota Yogyakarta punya kenangan istimewa untuk mereka yang pernah tinggal di sana.
Pulang ke kotamu
Ada setangkup haru dalam rindu
Masih seperti dulu
Tiap sudut menyapaku bersahabat penuh
Selaksa makna ...
Terhanyut aku akan nostalgi
Saat kita sering luangkan waktu
Nikmati bersama suasana Jogja...
(fs...)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar